Headlines News :
Home » » DJJ, Paradigma Kediklatan Baru

DJJ, Paradigma Kediklatan Baru

Written By Agus Mujiono on Senin, 22 November 2010 | 00.18

Diklat Jarak Jauh: sebuah persiapan

Pada tanggal 19 sampai dengan tanggal 28 Februari 2009 telah dilaksanakan Diklat TIK bagi WI dan Tenaga Administrasi selama 105 jam di Pusdiklat Tenaga Teknis Keagamaan. Diklat yang diikuti oleh 70 orang dibagi dalam 2 kelas yang masing masing berisi 35 orang. Peserta tiap kelas terdiri atas WI dan tenaga adminitrasi. Mereka disatukan dalam kelas agar mendapat informasi dan persepsi yang sama tentang pemanfaatan teknologi dalam pelaksanaan Diklat jarak jauh atau yang nantinya populer dengan istilah DJJ.
Pada diklat angkatan 1 ini materi yang dipelajari adalah pembuatan background presentasi dengan Adobe Photoshop, pembuatan presentasi dengan Microsoft Powerpoint, CMS (Content Management System) dengan menggunakan Wordpress serta LMS (Learning Management System) menggunakan software Moodle. Disamping itu ada beberapa materi lain yang berhubungan dengan teknik penyiaran dan pengenalan Jardiknas dan e-dukasi.net.
Dari sekian materi yang disampaikan, CMS dan LMS adalah yang paling berat. Materi ini selain menuntut tingkat pemahaman dan ketrampilan yang tinggi juga dukungan dari perangkat yang handal. Sebagian besar kendala yang dirasakan oleh peserta adalah saat instalasi software LMS. Moodle yang menjadi basis operasi LMS harus didukung oleh software Appserv. Instalasi appserv inilah yang membuat sebagian besar peserta bahkan instruktur kelabakan, sebab tidak semua komputer atau laptop peserta mau ”menerima” software ini. Dari kefrustasian instalasi ini muncul kelucuan-kelucuan yang timbul, seperti : ”..Laptop beta menjadi bisu...”, atau ”....Laptop beta opname.....”. itu semua merupakan refleksi ketidak siapan perangkat pendukung kerja.
Menyadari bahwa untuk menyelenggarakan DJJ diperlukan persiapan yang matang baik dari segi Manajemen hingga infrasturktur, yang salah satunya adalah penyiapan sumber daya manusianya, maka diklat yang diselenggarakan bagi WI dan tenaga administrasi pada periode pertama perlu ditindaklanjuti dengan pelaksanaan Diklat berikutnya.
Diklat TIK seri 2 pun digelar, pesertanya adalah 35 orang WI pada angakatan pertama yang diselenggarakan pada tanggal 16 sampai dengan 25 Maret 2009 ditempat yang sama. selang beberapa saat kemudian tepatnya pada tanggal 14 sampai dengan tanggal 23 April 2009 Diklat TiK Angkatan ketiga dilaksanakan yang pesertanya adalah tenaga adminitrasi.
Pada diklat seri dua maupun seri tiga ini ada beberapa penekanan yang mendasar. Antara lain memasukkan materi LMS sebagai materi utamanya, yang porsinya mencapai lebih dari 60% dari keseluruhan materi Diklat. Pada sesi ini peserta memperdalam teknik pengelolaan Diklat jarak jauh melalui Moodle. Software ini telah diakui dan digunakan di banyak negara untuk mengelola diklat jarak jauh. Pada diklat lanjutan ini tidak banyak kesulitan yang dialami peserta (lama) karena tidak ada lagi proses instalasi. (pada diklat kali ini peserta yang diundang campuran dari peserta yang pernah diundang pada angkatan pertama dan peserta baru).

Apa kah sebenarnya DJJ itu?
Paradigma baru kediklatan yang dicanangkan Kepala Badan Litbang dan Diklat Departemen Agama pada akhir tahun 2008, salah satunya adalah Penyelenggaraan Diklat Jarak Jauh (DJJ). Diklat DJJ dirancang sebagai kegiatan diklat non klasikal yang menekankan pada belajar mandiri yang terorganisir secara sistematik dan tidak terbatas oleh jarak ruang dan waktu dengan menggunakan modul cetak dan non cetak berbasis media teknologi pembelajaran dan media lain yang relevan.
Prinsip pembelajaran DJJ
1. Proses pembelajaran DJJ tidak terbatas ruang dan waktu
2. Pelaksanaan Pembelajaran DJJ dilakukan dengan belajar mandiri (self-paced learning) sesuai panduan.
3. Tutorial dilaksanakan dengan sedikit tatap muka, dan dilengkapi dengan tutorial jarak jauh melalui chatting, telepon, video konferensi dll.
4. Penyelenggaraan DJJ dilaksanakan selama 6 bulan dan disetarakan dengan 100 jam diklat reguler, serta difasilitasi dengan tutorial tatap muka minimal 3 kali.
5. Bobot Kurikulum Materi Pembelajaran untuk DJJ Tingkat Dasar meliputi 10% kelompok dasar, 80% kelompok inti, dan 10% kelompok penunjang
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Hubungi Saya

Pengunjung

Artikel Media

jam ijo

kicauan

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Emje - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template