Mengkreasi Multimedia Pembelajaran Mandiri

     Sebagai insan pembelajar, keingin tahuan kita merupakan modal utama untuk menggate pengetahuan. Di sisi lain, kita ingin menyampaikan apa yang sudah kita pelajari kepada orang lain, 'Aliman wa Muta'aliman. menyampaikan informasi kepada orang lain dalam proses belajar mengajar merupakan salah satu ruh dalam pembelajaran. Efektifitas pembelajaran ditentukan oleh kecerdasan dan kejelian penyampai informasi, yang dalam hal ini dilakukan oleh guru. Ilmu mudah dicerna oleh peserta didik kita bila kita mampu "menurunkan tingkat kesukaran pemahamna" . oleh karena itu kita butuh instrumen lain yang dapat membantu kita untuk mempermudah tingkat pemahaman siswa, yang kita sebut dengan Media Pembelajaran. 
      Perkembangan teknologi memacu berkembangnya pemanfaatan media dalam pembelajaran. dalam era Informasi Teknologi dan Komunikasi. Saat ini kita dihadapkan dengan tantangan untuk mengkreasi media berbasis IT, atau  pengembangan multimedia untuk pembelajaran. Pada kesempatan ini kita akan mengupas bagaimana mengkreasi  multimedia pembelajran dengan menggunakan beberapa perangkat lunak mulai dari yang sederhana, yaitu MS Powerpoint, dan mempercantik tampilan dengan animasi.

Pengembangan dan Pemanfaatan Multimedia Pembelajaran

Salah satu kriteria yang sebaiknya digunakan dalam pemilihan media adalah dukungan terhadap isi bahan pelajaran dan kemudahan memperolehnya. Untuk menentukannya yang sesuai dengan dasar pertimbangannya sangatlah sederhana yaitu dapat memenuhi kebutuhan atau mencapai tujuan yang diinginkan atau tidak. Mc Connel (1974) dalam Arif S. Sadiman mengatakan "If the Medium fits, use it” bila media itu sesuai pakailah.

Dari penyataan tersebut tentu ada hal-hal yang perlu dipertimbangkan misalnya tujuan pembelajaran umum dan tujuan pembelajaran khusus, karakteristik siswa, jenis rangsangan yang dinginkan, keadaan latar lingkungan, kondisi setempat, dan luasnya jangkauan yang ingin dicapai. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa untuk menentukan sebuah media yang sesuai dengan kompentensi dasar maka sebaiknya tidak terlepas dari konteksnya bahwa media merupakan komponen dari sistem intruksional secara keseluruhan.